Sunday, June 15, 2008

Tokoh paling berpengaruh dalam ilmu perilaku organisasi dan manajemen

Ilmu perilaku organisasi apabila dalam bahasan sebelumnya telah disimpulkan terdapat 3 elemen penting yang mendukungnya yaitu dimensi konsep, sistem dan manusia. ternyata dalam perkembangan ilm utersebut terdapat aktor-aktor yang mempengaruhinya yaitu:
1. Max Webber, pria kelahiran jerman ini merupakan pemikir dalam ilmu-ilmu sosial, dalam teorinya Webber membahasa bahwa suatu organisasi untuk menciptakan nilai produksi yang tinggi adalah dengan menggunakan sistem birokrasi.
Model birokrasi Webber digunakan diseluruh instansi besar di dunia untuk membuat kinerja perusahaan/lembaga lebih efektif dan efisisen. birokrasi Webber menekankan pada aspek struktur ang perlu di bentuk dalam organisasi yang di gunakan untuk mengeukur suatu kenyataan.
Webber beranggapan bahwa manusia mempunyai batasan dalam bekerja sehingga membutuhkan manusaia lain untuk bekerja. Teori birokrasi Webber antara lain dengan ciri dari birokrasi :
a. Adanya spesialisasi, atau pembagian kerja
b. Adanya hirarki yang berkembang
c. Adanya suatu sistem dari suatu prosedur dan aturan-aturan
d. Adanya hubungan-hubungan kelompok yang bersifat impersionalitas
e. Adanya promosi dan jabatan yang berdasarkan atas kecakapan.
Dari teori di atas Webber menakanakan bahwa perlu ada struktur yang jelas dalam suatu organisasi yang di namakan birikrasi, hal ini pula mempengaruhi seluruh organisasi yang ada di Dunia.

2. Henri Fayol, Pria kelahiran Perancis ini juga berpengaruh pada asapa perkembangan ilmu organisasi. secara garis besar teori Fayol mengatakan bahwa dalam meningkatkan kerja perusahaan perlu ada sistem yang mengatur secara administartif kerja para karyawannanya atau dengan kata lain semua yang terlibat dalam sistem harus mempunyai fungsi yang mendukung fungsi yang lainnya. salah satu teori yang relevan dalam ilim organisasi yaitu"
teori unit atau subsistem, bahwa perlu ada fungsi administrasi dari perencanaan, organisasi, pengarahan, koordinasi, dan pengendalian. teori ini menciptakan sistem yang positif dalam menciptakan kinerja yang optimal dalam organisasi.

3. Frederick Winslow Taylor. pria kelajiran amarrika ini adalah yang menyimpulkan teroti yang di sebut scientific manajemen yang di gunakan dalam meningkatkan kinerja perusahaan agar lebih efisien dan efektif.

Ketiga tokoh diatas apabila di lihat secara hubungan ternyata satu sama laian merupakan satu kasatuan yang integral dalam perkembangan ilmu perilaku organisasi yaitu'
a. Teori Webber, dengan sistem birokrasinya yang menyatakan bahwa organiasasi perlu ada struktur dalam menciptkan kerja organisasi yang efektif.
b. Teori Fayol, dengan sistem adminsitrasinya yang mengatur perlu adanya fungsi yang jelas bagi para karyawan dalam bekerja. prinsip fungsional ini yang dapat membuat kerja karyawan dalam perusahaan lebih jelas.
c. Teori Taylor, yang menemukan istilah scientific manajemen bahwa dalam mengatur fungsi birokrasi dan administrasi perlu adanya pengaturan dalam aktivitas manusia sehingga setiap perkerjaan dapat lebi terarah dan terncana.

Menurut Miftah Toha tiga sistem yang membantu perkembangan ilmu organisasi adalah (Konsep Birokrasi Webber, Penemuan Administrasi Fayol dan Gerakan Manajemen Ilmiah Taylor)

No comments: